Mengapa Harga Mobil Listrik Bekas Menurun Secara Drastis?

Selasa, 27 Mei 2025

Daniel menjelaskan bahwa penurunan harga mobil listrik bekas tidak terjadi tanpa alasan. Salah satu faktor utama adalah rendahnya minat masyarakat untuk membeli kendaraan listrik, khususnya di segmen mobil bekas. "Penurunan harga terjadi karena masyarakat masih ragu untuk membeli kendaraan listrik, sehingga peminatnya saat ini kurang," ujar Daniel. Faktor lain yang mempercepat penurunan harga mobil listrik bekas adalah persaingan yang semakin ketat di antara diler resmi. Banyak diler yang memberikan diskon besar-besaran untuk unit mobil listrik baru, sehingga secara tidak langsung menekan harga jual kembali dari unit bekas. "Yang paling berpengaruh adalah diler resmi yang saling memberikan diskon besar untuk kendaraan listrik baru mereka," tambah Daniel. Sebelumnya, Agus, CEO Focus Motor Group dan Belanja Mobil, juga pernah menyatakan bahwa depresiasi harga mobil listrik bekas dapat mencapai 20-30 persen per tahun. "Penurunannya bisa mencapai 20-30 persen per tahun. Berapapun usianya, seperti Ioniq (5) yang baru diluncurkan, harganya bisa melonjak hingga miliaran, tetapi sekarang harga barunya sudah bisa didapatkan dengan Rp 700 jutaan. Ini menunjukkan bahwa harga dari APM saja sudah mengalami penurunan," kata Agustinus.


Tag:



Berikan komentar